Begitu juga hari itu, beberapa bulan yang lalu. Ketika saya sedang menyapu halaman depan rumah saya, tiba - tiba saya melihat jalanan di depan rumah saya menjadi berwarna merah.. Seperti ada orang yang menaburkan bunga mawar ketika ingin menolak bala' #katanya#.
Karena penasaran, saya dekati dan pandangi lagi dengan seksama..
Ternyata apa yang saya kira salah, bukan bunga mawar tapi bawang merah yang berhamburan. Wkwkkwk....
Kontan saja pagi itu semua orang keluar rumah, para pengguna jalan turut turun dari kendaraannya atau sekedar berjalan pelan untuk memeriahkan panen dadakan ini.
Ada yang membawa sapu, kantong plastik, wadah, ada juga topi yang beralih fungai jadi wadah. Yaa wadah bawang merah.
Awalnya saya hanya bengong, tapi karena sayang kalau tidak diambil akan terlindas kendaraan dan mubazir, maka saya pun ikut mengambil juga. Hehehe... Dibuang sayang..
Ini adalah gambar hiruk pikuk pemanen bawang merah...
Sebenarnya kasihan juga si pemilik bawang merah. Menurut beberapa orang, pemilik bawang merah tersebut mengangkut sejumlah bawang yang diletakkan di jok belakang. Si pemilik tadi membawa beberapa karung dan beliau tidak menyadari ada karung yang jebol. Kurang lebih ada sepanjang 500 meter yang dilewati bawang jatuh tadi...
Kasihan juga, semoga beliau ikhlas dan Alloh menggantinya dengan yang lebih baik .. Aamiin.....



Tidak ada komentar:
Posting Komentar